Jakarta - Dua Dekade Perjalanan Wardah Cosmetics dalam Berbagi Inspirasi. Dua puluh tahun sudah Wardah Cosmetics menemani perempuan Indonesia. Sejak awal berdiri, Wardah Cosmetics memang sudah bertujuan untuk menghadirkan sebuah brand kosmetik halal. Bagi Wardah, sebagai muslim yang baik bukan hanya makanan saja yang harus dijaga kehalalannya, tapi kosmetik pun sama.
Selama perjalanan itu, beragam tantangan sudah dilalui brand kosmetik halal ini. Apalagi karena Wardah berdiri di sebuah masa di mana titel halal belum lazim didengar masyarakat. Wardah pun menjadi pionir, hadir mengedepankan label brand kosmetik halal.
Selama perjalanan itu, beragam tantangan sudah dilalui brand kosmetik halal ini. Apalagi karena Wardah berdiri di sebuah masa di mana titel halal belum lazim didengar masyarakat. Wardah pun menjadi pionir, hadir mengedepankan label brand kosmetik halal.
 |
| Wardah Cosmetics dalam Berbagi Inspirasi |
"Di era itu perempuan berhijab belum sebanyak sekarang. Sehingga sebuah brand kosmetik halal belum menjadi sesuatu yang dicari oleh masyarakat," tutur Salman Subakat, Direktur Pemasaran Wardah Cosmetics, dalam event bertema "The 20th Journey of Wardah" ini.
Namun seiring waktu berjalan, Wardah Cosmetics pun merekah dan berkembang untuk terus berinovasi melengkapi kecantikan sejati. Ini dibuktikan dengan tetap memegang teguh komitmennya yakni menghadirkan kualitas yang utama, tanpa harus mengesampingkan status sebagai sebuah brand kosmetik halal.
Apalagi dengan berjalannya waktu, kondisi masyarakat kian berubah semakin dinamis dan kritis. Hijabers bukan lagi kaum minoritas, setiap tahunnya terus bertambah dan membentuk komunitas-komunitas baru yang saling berhubungan dengan erat.
"Kami tidak dapat sesukses sekarang tanpa dukungan dari para konsumen pecinta Wardah dan juga komunitas hijabers. Eratnya hubungan ini membuat kami terus tumbuh bersama dan kami sangat mengapresiasi hal ini" kata Salman Subakat, Direktur Pemasaran Wardah Cosmetics.
Keluarga adalah hal penting, itulah sebabnya Wardah terus berusaha menjalin hubungan personal dengan semua pihak terkait. Dan di ulang tahun yang ke-20 ini Wardah pun mendapat apresiasi atas semua itu. Para brand ambassador satu per satu memberikan hadiah istimewa bagi Wardah. Ria Miranda yang berprofesi sebagai desainer merancang sebuah desain scarf spesial bertemakan Earth, Love, Life sebagai pengingat agar setiap orang tak lupa untuk #StartAGoodThing.
Sementara Tulus dan Dewi Sandra menghadiahkan sebuah special performance di hari penutup Wardah Day yang jatuh pada tanggal 27 Juni 2015. Sebagai gantinya, brand kosmetik halal tersebut juga mengajak setiap sahabat Wardah untuk merayakan ulang tahun dengan berbuka puasa bersama. Sebuah rangkaian perayaan meriah untuk merayakan dua dekade eksistensi Wardah Cosmetics.
Di luar itu, Wardah pun terus berinovasi. Terus meningkatkan kualitas dan menambah varian produk yang bisa memanjakan perempuan Indonesia dengan serangkaian produk kecantikan yang sempurna. Dari mulai usia dewasa hingga remaja, semua produk secara lengkap dihadirkan oleh Wardah. Dan untuk menjawab kebutuhan konsumen pihaknya juga merangkul Tatjana Saphira selaku brand ambassador termuda, hal ini menunjukkan betapa produk Wardah Cosmetics cocok untuk segala usia.
Sementara dari sisi berbagi dan peduli, Wardah juga terus berusaha menerapkan filosofi Earth, Love, Life dalam berbagai bidang. Hal tersebut diwujudkan Wardah dengan cara memberikan sumbangsih pada lingkungan (Earth), peduli terhadap sesama makhluk hidup (Love) dan menjalani kehidupan yang memberikan makna bagi orang lain (Life). Ini semua menunjukkan betapa pesat perkembangan Wardah Cosmetics. Tak hanya dalam hal berinovasi dengan produknya, tapi juga dalam kepedulian terhadap sesama.
Wardah terus berbagai inspirasi
Di acara Wardah Day hari pertama ini pihaknya menghadirkan talkshow "Woman's Stories" dengan mengangkat tema "The Journey to Inspire", bersama tiga perempuan hebat untuk berbagi inspirasi; mereka adalah Amalia Yunita Korua, pendiri Arus Liar sekaligus penggiat penggalangan dana untuk penyakit Lupus; Zaskia Sungkar, brand ambassador Wardah sekaligus desainer fashion; serta Tri Mumpuni, yang telah membantu penerangan bagi 500 ribu masyarakat di daerah terpencil dengan menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro. Meski berasal dari profesi yang berbeda, mereka memiliki satu kesamaan, yaitu sama-sama berusaha untuk mengaplikasikan filosofi Earth, Love, Life ke dalam segala unsur kehidupan mereka. Amalia Yunita Korua dengan kecintaan pada alamnya mewakili unsur Earth, sementara Zaskia Sungkar yang belajar untuk peduli pada sesama makhluk hidup (Love) bersama Wardah, serta Tri Mumpuni yang telah menjalani hidup yang memberikan makna pada orang lain. (HN)
Namun seiring waktu berjalan, Wardah Cosmetics pun merekah dan berkembang untuk terus berinovasi melengkapi kecantikan sejati. Ini dibuktikan dengan tetap memegang teguh komitmennya yakni menghadirkan kualitas yang utama, tanpa harus mengesampingkan status sebagai sebuah brand kosmetik halal.
Apalagi dengan berjalannya waktu, kondisi masyarakat kian berubah semakin dinamis dan kritis. Hijabers bukan lagi kaum minoritas, setiap tahunnya terus bertambah dan membentuk komunitas-komunitas baru yang saling berhubungan dengan erat.
"Kami tidak dapat sesukses sekarang tanpa dukungan dari para konsumen pecinta Wardah dan juga komunitas hijabers. Eratnya hubungan ini membuat kami terus tumbuh bersama dan kami sangat mengapresiasi hal ini" kata Salman Subakat, Direktur Pemasaran Wardah Cosmetics.
Keluarga adalah hal penting, itulah sebabnya Wardah terus berusaha menjalin hubungan personal dengan semua pihak terkait. Dan di ulang tahun yang ke-20 ini Wardah pun mendapat apresiasi atas semua itu. Para brand ambassador satu per satu memberikan hadiah istimewa bagi Wardah. Ria Miranda yang berprofesi sebagai desainer merancang sebuah desain scarf spesial bertemakan Earth, Love, Life sebagai pengingat agar setiap orang tak lupa untuk #StartAGoodThing.
Sementara Tulus dan Dewi Sandra menghadiahkan sebuah special performance di hari penutup Wardah Day yang jatuh pada tanggal 27 Juni 2015. Sebagai gantinya, brand kosmetik halal tersebut juga mengajak setiap sahabat Wardah untuk merayakan ulang tahun dengan berbuka puasa bersama. Sebuah rangkaian perayaan meriah untuk merayakan dua dekade eksistensi Wardah Cosmetics.
Di luar itu, Wardah pun terus berinovasi. Terus meningkatkan kualitas dan menambah varian produk yang bisa memanjakan perempuan Indonesia dengan serangkaian produk kecantikan yang sempurna. Dari mulai usia dewasa hingga remaja, semua produk secara lengkap dihadirkan oleh Wardah. Dan untuk menjawab kebutuhan konsumen pihaknya juga merangkul Tatjana Saphira selaku brand ambassador termuda, hal ini menunjukkan betapa produk Wardah Cosmetics cocok untuk segala usia.
Sementara dari sisi berbagi dan peduli, Wardah juga terus berusaha menerapkan filosofi Earth, Love, Life dalam berbagai bidang. Hal tersebut diwujudkan Wardah dengan cara memberikan sumbangsih pada lingkungan (Earth), peduli terhadap sesama makhluk hidup (Love) dan menjalani kehidupan yang memberikan makna bagi orang lain (Life). Ini semua menunjukkan betapa pesat perkembangan Wardah Cosmetics. Tak hanya dalam hal berinovasi dengan produknya, tapi juga dalam kepedulian terhadap sesama.
Wardah terus berbagai inspirasi
Di acara Wardah Day hari pertama ini pihaknya menghadirkan talkshow "Woman's Stories" dengan mengangkat tema "The Journey to Inspire", bersama tiga perempuan hebat untuk berbagi inspirasi; mereka adalah Amalia Yunita Korua, pendiri Arus Liar sekaligus penggiat penggalangan dana untuk penyakit Lupus; Zaskia Sungkar, brand ambassador Wardah sekaligus desainer fashion; serta Tri Mumpuni, yang telah membantu penerangan bagi 500 ribu masyarakat di daerah terpencil dengan menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro. Meski berasal dari profesi yang berbeda, mereka memiliki satu kesamaan, yaitu sama-sama berusaha untuk mengaplikasikan filosofi Earth, Love, Life ke dalam segala unsur kehidupan mereka. Amalia Yunita Korua dengan kecintaan pada alamnya mewakili unsur Earth, sementara Zaskia Sungkar yang belajar untuk peduli pada sesama makhluk hidup (Love) bersama Wardah, serta Tri Mumpuni yang telah menjalani hidup yang memberikan makna pada orang lain. (HN)
