Juventus Lebih Superior Ketika Menjamu Tim Asal Perancis
Juventus merupakan wakil Italia yang masih memainkan laga di Liga Champions musim ini, Bianconeri akan menjamu Monaco di leg pertama perempatfinal Liga Champions. Pada laga tersebut Bianconeri punya catatan bagus ketika menghadapi tim asal Perancis, namun demikian Monaco akan berusah meperbaiki catatan wakil Perancis di tanah Italia.
Juventus Stadium di kota Turin akan menjadi medan pertempuran Bianconeri versus Les Rouges et Blancs pada rabu 15/04/2015 dinihari nanti, yang mana pada leg kedua gantian Monaco yang akan menjamu Juventus di Stade Louis II pada pertengahan pekan depan.
Seperti disebutkan diawal pada leg pertama ini Juventus punya catatan yang oke ketika mereka menjamu tamu-tamunya yang asal Perancis, Monaco pun punya catatan hanya mampu melesakkan dua gol saja ketika bertemu dengan wakil Italia.
Berikut data dan fakta seputar pertandingan tersebut seperti dirangkum oleh Four Four Two.
Juve dan Monaco sudah dua kali berjumpa di Eropa, di semifinal Liga Champions 1997/98: Juve menang 4-1 di kandang dan kalah 2-3 di laga tandang.
Juve baru sekali kalah dari enam pertemuan terakhirnya dengan lawan asal Prancis, dengan hasil lain berupa 3 menang, 2 imbang.
Juve tak terkalahkan di kandang sendiri menghadapi lawan-lawan asal Prancis (10 menang, 2 imbang).
Monaco telah memainkan 11 pertandingan lawan tim asal Italia. Monaco baru tiga kali menang, dengan hasil lain berupa 2 imbang, 6 kalah.
Monaco cuma membuat dua gol saja dalam enam lawatan ke markas tim asal Italia.
Juve sudah delapan kali tampil di perempatfinal Liga Champions, dengan hasil lima kali lolos dan tersingkir dalam tiga kesempatan terakhir (vs Liverpool, Arsenal, dan Bayern Munich).
Monaco baru satu kali menang dalam empat partainya di perempatfinal Liga Champions, dengan hasil lain berupa 2 imbang dan 1 kalah, tetapi selalu bisa lolos ke semifinal.
Monaco sudah membuat tujuh gol saja di Liga Champions 2014/15, lima gol lebih sedikit dari Juventus, kedua paling sedikit di antara tim-tim yang masih bertahan.
Monaco melepaskan 51 tembakan (mengecualikan yang diblok) dengan 21 di antaranya tepat sasaran.
Cuma Atletico Madrid dan Bayern Munich (enam) yang punya clean sheet lebih banyak daripada Monaco (lima) di Liga Champions musim ini.
Monaco baru kebobolan empat gol, salah satu yang terbaik di ajang musim ini.
Monaco memenangi tekel (153) lebih banyak daripada tim-tim lain di perempatfinal. Juve punya 95, lebih sedikit daripada tim-tim lain.
Danijel Subasic (24) dan Gianluigi Buffon (20) adalah dua kiper dengan jumlah penyelamatan terbanyak yang masih bertahan di ajang ini.
Carlos Tevez mencetak enam gol di Liga Champions 2014/15 (memainkan delapan partai). Sebelum ini ia mencetak enam gol dalam 33 penampilan Liga Champions. JF/A.Od
