Jakarta Forum - Menanti Aksi Pemain Afrika Termahal di Premier League. Dengan selesainya gelaran piala Afrika beberapa waktu lalu yang menjadikan Pantai Gading sebagai kampiun Benua Hitam, maka para pemain yang merumput di liga-liga Eropa kembali ke klub masing-masing.
Begitupun dengan punggawa Manchester Biru Yaya Toure dan punggawa anyar Wilfred Bony yang baru ditransfer dari Swansea City pada januari yang lalu dengan mahar 28 Juta Pounds dan menjadikan dirinya sebagai pemain Afrika termahal Premiere League tahun ini.
Bony sejak ditransfer City tidak bisa langsung membela klub di liga karena langsung terbang ke Afrika bersama Yaya Toure untuk membela Pantai Gading, kontribusi keduanya untuk negara membuahkan hasil maksimal dan Pantai Gading menjadi yang terbaik di gelaran Piala Afrika 2015.
 |
| Yaya Toure dan Wilfred Bony |
Dengan kembalinya Yaya Toure, City dalam waktu dekat ini dapat menurunkan mesin penggerak lini tengahnya, maklum semenjak ditinggal Yaya Toure City kesulitan memenangi laga pada lima pertandingan terakhir, dari lima laga City Seri tiga kali dan kalah dua kali sehingga merenggangkan jarak dengan pipinan klasemen Chelsea menjadi tujuh poin.
Wilfred Bony yang merupakan rekan satu negara Toure terlihat mulai berlatih dengan klub barunya, dengan predikat pemain Afrika paling mahal City bisa memainkan striker berusia 26 tahun sebagai opsi juru gedor, dengan statistik yang bagus di Swansea bukan tak mungkin Pellegrini memainkannya sejak menit awal akhir pekan ini ketika menjamu Newcastle United Sabtu (21/2/15).
Mari kita nantikan aksi comebacknya Yaya Toure dan debutnya si pemain mahal Wilfred Bony untuk Manchester City, akankah memuaskan para fans The Citizen ? A.Od/JakartaForum
